 |
Gambar 1.1 gua pindul |
Petualangan Mengarungi
Wisata Jogja Sungai Bawah Tanah akan Sarat Kisah
Rasakan sensasi pelusuran sungai dalam gua menggunakan ban pelampung. Sambil menyusuri gelapnya lorong gua berhiaskan stalaktit dan stalagmit indah,Wisatawan juga akan disodori legenda pengembaraan Joko Singlulung mencari ayahnya. Menyusuri sungai menggunakan perahu karet merupakan hal biasa, namun jika sungai itu mengalir dalam gua tentu saja akan menjadi petualangan mengasyikkan sekaligus menegangkan.
Wisata Jogja Gua Pindul, salah satu gua rangkaian dari 7 gua dengan aliran sungai bawah tanah Desa Bejiharjo, Karangmojo, menawarkan sensasi petualangan tersebut. Selama kurang lebih 45 - 60 menit wisatawan akan diajak menyusuri sungai dengan gelapnya perut bumi sepanjang 300 m menggunakan ban pelampung. Petualangan yang memadukan aktivitas body rafting nan caving ini dikenal dengan istilah cave tubing.
 |
Gambar 1.2 gua pindul |
Tidak diperlukan persiapan khusus untuk melakukan cave tubing Wisata Jogja Gua Pindul. Peralatan yang dibutuhkan hanyalah ban pelampung, life vest, serta head lamp semuanya sudah disediakan oleh pengelola. Aliran sungai sangat tenang menjadikan aktivitas ini aman dilakukan oleh siapapun, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Waktu terbaik untuk cave tubing
Wisata Jogja Gua Pindul adalah pagi hari sekitar pukul 09.00 atau 10.00 WIB. Selain karena airnya tidak terlalu dingin, jika cuaca sedang cerah pada jam-jam tersebut akan muncul cahaya surga nan berasal dari sinar matahari menerobos masuk melewati celah besar atap gua.
 |
Gambar 1.3 gua pindul |
Sambil merasakan dinginnya air sungai membelai tubuh tengah gua juga minim pencahayaan, seorang pemandu bercerita tentang asal-usul penamaan Wisata Jogja Gua Pindul. Menurut legenda, nama Wisata Jogja Gua Pindul dan gua-gua lain Bejiharjo tak bisa dipisahkan dari cerita pengembaraan Joko Singlulung mencari ayahnya. Setelah menjelajahi hutan lebat, gunung, dan sungai, Joko Singlulung pun memasuki gua-gua yang ada. Saat masuk ke salah satu gua mendadak Joko Singlulung terbentur batu, sehingga gua tersebut dinamakan
Wisata Jogja Gua Pindul yang berasal dari kata pipi gebendul.
Selain menceritakan tentang legenda Wisata Jogja Gua Pindul, pemandu pun akan menjelaskan ornamen sepanjang pengarungan. Gua ini terdapat beberapa ornamen cantik seperti batu kristal, moonmilk, serta stalaktit dan stalagmit indah. Sebuah pilar raksasa terbentuk dari proses pertemuan stalaktit dan stalagmit kira-kira usianya mencapai ribuan tahun menghadang di depan. Beberapa bagian atap gua juga terdapat lukisan alami diciptakan oleh kelelawar penghuni gua.
 |
Gamba 1.4 gua pindul |
Tengah gua terdapat satu tempat menyerupai kolam besar dan biasanya dijadikan tempat beristirahat sejenak sehingga wisatawan dapat berenang atau terjun dari ketinggian. Tatkala Wisatawan masih menikmati indahnya ornamen gua di sela bunyi kepak kelelawar dan kecipak air, mendadak pengarungan sudah sampai mulut gua. Bendungan Banyumoto dibangun sejak jaman Belanda dengan latar belakang perbukitan karst pun menyambut.
0 Response to "GUA PINDUL"
Post a Comment